Sabtu , 27 Januari 2024 .Di tengah hiruk-pikuk
kehidupan modern yang penuh dengan teknologi dan informasi, penting bagi siswa
dan masyarakat untuk tetap menjaga kebiasaan membaca dan mengembangkan
literasi. Demikian pula di SMP Muhammadiyah 2 Kebumen setiap hari Sabtu
terakhir setiap bulan mengadakan kegiatan Sabtu Tertib Literasi
yaitu suatu kegiatan yang bertujuan untuk mempromosikan budaya membaca
dan pengetahuan.
Rangkaian
Kegiatan Sabtu Tertib Literasi
- Baca Bersama: Acara ini dapat diadakan di halaman perpustakaan SMP
Muhammadiyah 2 Kebumen Bacaan yang dipilih dapat bervariasi, mulai dari
buku cerita anak-anak hingga karya sastra dan non-fiksi untuk orang
dewasa. Acara dilaksanakan setelah selesai Sholat Duha selama 40 menit .
- Diskusi Buku: Setelah membaca, peserta dapat mengikuti sesi diskusi untuk
berbagi pemikiran dan pengalaman mereka terhadap buku yang telah mereka
baca. Diskusi buku ini dapat menciptakan ruang untuk bertukar ide dan
mendiskusikan berbagai pandangan.
- Memberikan apresiasi terhadap siswa yang berani
menceritakan buku yang sudah dibaca nya ; Ada 3 siswa terpilih yang berani maju untuk
meenceritakan buku yang sudah dibaca nya yaitu
- Fathan Auva Nada Kelas 9A ICT
- Ashri Hayu Al Husna kelas 8D
- Nailatul kelas 7 C
Manfaat
Sabtu Literasi
- Membangun Kebiasaan Membaca: Dengan mengalokasikan waktu khusus untuk
literasi setiap minggu, masyarakat dapat membentuk kebiasaan membaca yang
positif.
- Menggairahkan Kreativitas: Kegiatan literasi seperti kelas menulis dan
pertunjukan sastra dapat merangsang kreativitas peserta, membantu mereka
mengekspresikan ide-ide mereka dengan lebih baik.
- Menguatkan Komunitas: Sabtu Literasi dapat menjadi ajang untuk
memperkuat ikatan antaranggota komunitas melalui kecintaan bersama pada
literasi dan buku.
- Mendorong Pemberdayaan Diri: Dengan membaca dan menggali pengetahuan,
individu dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka, membantu
dalam pemberdayaan diri dan pengembangan pribadi.
Dengan mengadopsi kegiatan Sabtu Tertib Literasi, ssiswa dan masyarakat
dapat bersama-sama membentuk budaya literasi yang kuat, membuka pintu menuju
pengetahuan, pemahaman, dan kreativitas yang tak terbatas. Literasi bukan hanya
tentang membaca kata-kata, tetapi juga tentang membuka pikiran dan hati
terhadap dunia yang luas.